header-int

Dari Proyek Berbasis Teknologi, Mahasiswa Rintis Bisnis Startup

Rabu, 20 Mar 2024, 15:37:23 WIB - 299 View
Share
Dari Proyek Berbasis Teknologi, Mahasiswa Rintis Bisnis Startup

Bersama dua rekan mahasiswanya, pria berusia 23 tahun ini sukses mendirikan startup berbasis aplikasi bernama Teman Jalan sejak Agustus 2015. Road Friends mempertemukan pengemudi dan penumpang yang memiliki rute atau tujuan yang sama.

Saat ditemui Ujan di UI Update pada September 2016, ia bercerita bahwa ia sudah tertarik dengan teknologi komputer sejak kuliah.

“Saya belajar pemrograman sejak SMA, secara otodidak. Awalnya saya hanya menyukainya. Bisa menonton dan bermain game di komputer. “Yah, saya ingin orang-orang bisa bermain game atau menggunakan aplikasi yang saya buat. ,” ujar peraih Mahasiswa Berprestasi 2015 itu.

Saat ditanya mengenai inspirasinya, Ujan mengatakan sang ayah merupakan sosok yang berperan dalam membesarkan dan membentuk pemikiran awalnya.

"Ketika saya masih di sekolah menengah, saya menyarankan untuk meminta komputer baru kepada ayah saya. PC saya sudah berumur 10 tahun dan tidak lagi kuat. Ayah saya tidak mau dan saya harus bergabung dalam usaha tersebut. 

Ujan menambahkan: “Akhirnya ada kompetisi teknik kecil-kecilan. Lombanya tentang menulis. Disana ayahku membimbingku menulis karya. Untuk pertama kalinya dalam hidupku! Saya memenangkan tempat ketiga dan menghasilkan uang." Saat itu, "Saya bahkan tidak membeli komputer, saya membeli laptop."

Petakan masalah dan berinovasi untuk menemukan solusi

Ujan mengungkapkan ketertarikannya terhadap dunia IT melalui keikutsertaannya dalam berbagai proyek dan kompetisi. Salah satunya adalah dengan membuat kamus online tradisional.  Saya dari Jawa. Mengapa saya tidak berbicara bahasa Jawa? Keluargaku bisa melakukan apa saja. Nenek moyangnya yang orang Jawa berakhir bersama saya. Apakah ini masalah? Ya,” jelasnya.

Diakui Ujan, beberapa inovasi yang digarapnya belakangan bermula dari permasalahan lingkungan.  Jika ada masalah, bagaimana saya bisa menyumbangkan keterampilan saya? dia berkata.

Di bangku kuliah, Ujan mulai membuat sketsa permasalahan dan memikirkan keterampilan apa yang ia miliki untuk menyelesaikannya. Ia kemudian mengembangkan aplikasi Waspada Banjir, aplikasi peringatan banjir, dan Bikun Mania, aplikasi yang dapat melacak bus kuning di kampus UI.

“Kalau banjir, saya tidak bisa membuat bendungan, memperlebar sungai, dan tidak bisa memindahkan rumah warga di bantaran sungai. Tapi saya punya teknologinya, apa yang bisa saya lakukan? Saya memberi tahu orang-orang bahwa saya memiliki banyak data. Saat Bikun Mania difilmkan, orang-orang di halte Bikun tidak tahu kapan Bikun akan datang, bukan? "Oke, aku naik bus biar kita tahu," imbuhnya.

Unidha Universitas Persatuan Guru Republik Indonesia Madiun, disingkat UNIPMA adalah universitas Persatuan Guru Republik Indonesia di Madiun, Indonesia, yang berdiri pada 17 Mei 1976. Rektor pada tahun 2022 adalah Dr. Supri Wahyudi Utomo, M.Pd.
© 2024 Universitas Indonesia Raya Follow Universitas Indonesia Raya : Facebook Twitter Linked Youtube